------------------------
Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah ( DPP IMM), Abdul Rahman mengingatkan, Partai Amanat Nasional (PAN) untuk memprioritaskan kader inti Muhammadiyah pada posisi strategis di kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN nantinya.
"Sebagai partai yang lahir dari rahim Muhammadiyah tentunya secara etika dan politik, PAN tidak boleh meninggalkan Muhammadiyah, kalau masih ingin mendapatkan dukungan dari warga persyarikatan," ujar Rahman, disela-sela kongres KNPI di Jayapura, Papua, Kamis (26/02).
Tentu hal ini terwujud kata Rahman, adalah dengan menjaga kepercayaan warga Muhammadiyah terhadap partai berlambang matahari putih. Caranya banyak merangkul kader inti Muhammadiyah dan menempatkannya pada posisi strategis.
"PAN tak dapat dipisahkan dengan Muhammadiyah. PAN berdiri melalui sidang Tanwir Muhammadiyah, dan melalui jaringan Muhammadiyah pula PAN dibangun dan mendulang basis suara yang jelas, " tutur mahasiswa Pascasarjana UHAMKA ini.
Kongres PAN rencananya akan digelar di Bali, pada 28 Februari hingga 2 Maret mendatang. Kongres tersebut bertujuan memilih Ketua Umum baru serta struktur kepengurusan DPP PAN periode 2015-2020. (kr)